Sebagai trainer dan konsultan, cukup sering saya ditanya tentang, “Apakah bisa dipastikan kalau saya berinvestasi pada program ini maka pasti terjadi perubahan yang signifikan?”
Saya beruntung, sudah sejak mengawali karir di dunia konsultasi segera belajar untuk dengan mantap mengatakan, “Tentu tidak,” sambil tersenyum. Melihat saya tersenyum, maka calon klien biasanya memasang wajah heran. Beberapa yang cukup proaktif seringkali menanyakan alasannya.
Saya menjawab, “Ada 4 tangga perubahan yang mesti kita lalui untuk bisa mendapatkan hasil yang kita inginkan.
“Pertama, tangga ‘Saya tahu’. Dari tidak tahu apa yang perlu dilakukan untuk berubah, kemudian menjadi tahu. Pada tangga ini, kami bisa memberikannya untuk Anda.
“Kedua, tangga ‘Saya tahu caranya’. Tahu saja belum cukup, jika belum memiliki cara dan alat yang diperlukan untuk berubah. Jika tangga pertama bicara ‘apa’, maka tangga kedua ini soal ‘bagaimana’. Pada tangga ini pun, kami bisa memberikannya untuk Anda.
“Ketiga, tangga ‘Saya ingin melakukannya’. Sudah tahu dan paham cara, maka apakah saya mau membayar harga untuk melakukan keseluruhan prosesnya? Apakah saya benar-benar terbakar semangat membara untuk berubah? Nah, pada tangga ini, sungguh kami tak punya sesuatu untuk membantu. Sebab kami tak bisa membuat Anda merasa ingin. Bukan begitu?
“Keempat, tangga ‘Saya melakukannya’. Sudah ingin, segera dilakukan, lihat hasilnya, dapatkan umpan balik, lakukan perbaikan, begitu seterusnya. Teori adalah sebuah pakem yang generik, maka ia harus dibumikan dalam praktik, hingga mencapai hasil. Nah, tangga yang ini pun, kami tak bisa memberikannya. Sebab kami pun tak sanggup membuat Anda untuk melakukan sesuatu.”
Lalu saya pun sering menyimpulkan, “Maka untuk mencapai hasil dengan menggunakan metode ini, kita bermitra. Anda bukan membeli produk kami. Kami pun tidak sedang menjual produk kami. Kita bersama-sama, melakukan tugas masing-masing sebaik mungkin, dan sama-sama akan melihat hasilnya.”