Kala kanak-kanak, bolehlah kita hanya ingin bermain, tak pusing dengan hal yang dinamakan pekerjaan. Halal bagi kita berbuat salah, sebab setiap kesalahan adalah lahan pembelajaran. Sah saja ketika ada silap laku dan kata, karena semua maklum bahwa diri ini masih lugu, tak layak ditiru. Tapi lain cerita ketika kita beranjak dewasa. Kewajiban adalah kewajiban, tak […]

“Di sebalik keburukan seseorang, sadarilah kebaikannya. Di sebalik kebaikan seseorang, maklumilah kekurangannya.” Adalah fitrah bagi jiwa tuk cenderung pada kebaikan. Pun adalah fitrah bagi jiwa tuk abai pada keburukan. Maka apa yang baik, pastilah kita dekati. Begitu pun apa yang buruk, jelas lah kita jauhi. Ini jelas, tak perlu jadi soal. Yang menantang, sungguh bukan

Kala Mendapati Kebaikan dan KeburukanRead More »