“Obatilah pikiranmu dengan ilmu.” Pikiran, sebagaimana tubuh, bisa sakit. Bedanya, sakitnya pikiran kan akibatkan kerusakan yang samar. Menggerogoti jiwa tanpa disadari, hingga rapuh, dan jauh dari cahaya kemuliaan. Dan apalah lagi arti diri jika jiwa tela rapuh?